Jumat, 24 Januari 2014

Linux: Free,Easy,and Fun


 Kali ini saya akan mengulas seputar OS yang gak mainstream yaitu Linux. Kenapa linux, karena saya bertujuan untuk memasyarakatkan Linux dan me-LINUX-kan masyarakat :D. Wew berarti ada hekel disini. Eiiittttssss, jangan salah, Linux bukan cuma untuk hekel lo.... Newbie amatiran (udah nubi,amatir lagi) kaya saya juga bisa lo, Walau sering nemu error :P. Yang penting kan jika ada kemauan pasti bisa!!. Dan satu lagi,
Jangan pernah berkata tidak dalam belajar. Karena jika diawali dengan rasa pesimis maka kemungkinan berhasil semakin tipis. Oke langsung saja saya mulai bercerita :v

 

Linux kan sulit.
Sebenarnya gak begitu sulit untuk dipelajari. Hanya saja mungkin kita belum begitu terbiasa dengan yang namanya LINUX. Namun sekarang banyak sekali turunan dari linux yang menyajikan tampilan menyerupai dengan Windows. Hal ini bertujuan untuk memudahkan para user yang masih terbiasa dengan tampilan "Jendela". Misalnya saja distro linux "Backbox". Distro ini menyajikan tampilan yang menyerupai dengan windows. Tidak hanya itu, OS ini juga dibekali dengan beberapa perangkat internet offensive security. Atau yang kita kenal sebagai seperangkat alat hacking. Contohnya:Armitage,Nmap,Ettercap,Wireshark,Aircrack,John The Ripper,dll.

Distro Linux
apa sih sebenarnya distro linux. Distro adalah sebutan bagi distributor dalam linux. Maksudnya bagaimana??? begini, Linux saat ini terdapat 5 pilihan distributor yaitu Arch Linux,Debian,Fedora,Slackware,OpenSUSE. dan tiap varian diatas masih menurunkan distro lagi, dan dari turunan tersebut masih menurunkan distro lagi. Jadi linux itu sangat kaya akan pilihan. Kita ambil saja contoh di Indonesia. Distributor linux di Indonesia cukup banyak, namun yang masih aktif dan terkenal ada 2 yaitu Blankon dan IGOS Nusantara. Blankon diturunkan dari Ubuntu yang berasal dari Debian sedangkan IGOS Nusantara diturunkan dari Ret Hat yang berasal dari Fedora. Dalam hal keamanan distro linux yang paling terkenal adalah Backtrack(versi 6 berganti nama menjadi KaliLinux) dan Blackbuntu. keduanya mempunyai alat yang hampir sama. Namun menurut saya lebih mudah menggunakan KaliLinux karena bug yang tidak terlalu banyak. Kalau Backtrack dan Blackbuntu merupakan turunan dari Ubuntu sedangkan KaliLinux atau versi ke 6 dari Backtrack langsung mengambil pondasi dari debian yang terkenal lebih stabil.

Bagaimana cara memilih distributor
Sebenarnya susah susah gampang memilih distro linux. Susah karena saking banyaknya distro yang disediakan. Mudah karena apa yang kita inginkan pasti ada, tinggal bagaimana kita menyesuaikanyya saja. Jadi kalau mau memilih distro linux harus tau dulu seluk beluk distro tersebut. Bisa cari referensi dari Google atau bergabung dengan grub facebook atau Fan Page distro terkait. Memang agak sulit mencari distro yang pas dengan selera kita. Karena tiap distro tak luput dari beberapa kelemahan atau bug. Kenapa begitu, karena berbeda dengan Windows yang dikembangkan oleh perusahaan besar dan dibandrol dengan harga yang melambung tinggi, linux dikembangkan oleh sekelompok relawan yang memperjuangkan kebebasan dalam dunia tekhnologi. Makanya tak bisa dipungkiri kalau masih ada beberapa bug didalam OS yang mereka besut. Maklum hasil gratisan :D Mau yang digunakan banyak user sehingga kalau ada error mudah mencari solusinya, Ubuntu bisa dihandalkan. Mau belajar internet security tapi masih awam dengan tool yang digunakan, "Backbox" bisa jadi solusi. Ingin mahir test Internet security dengan banyak tools yang disediakan, ada beberapa solusi diantaranya: BlackBuntu. Berbasis Ubuntu sehingga sjika ada error akan mudah mencari solusinya. Menjadi dasar kebanyakan siswa TKJ di SMK, sehingga kalau punya teman TKJ mudah untuk menimbun ilmu dari sini. Backtrack. hampir sama dengan BlackBuntu. "KaliLinux",Merupakan versi ke 6 dari Backtrack. Pada versi ini Backtrack bukan hanya berganti nama menjadi KaliLinux saja namun basisnya berganti dari Ubuntu menjadi Debian yang terkenal akan kestabilannya.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes